Ngeri Tapi Kocak! Kurir Antar Paket ke Kuburan Tidak Ada yang Terima

LiputanTimes.com – Belakangan viral video kurir antar paket ke kuburan dan tidak ada yang menyahut sampai dia takut sendiri.

Kejadian kurir antar paket ke kuburan direkam oleh kurir itu sendiri pada Sabtu (29/01/2022) ketika dia terpaksa lembur.

Video kurir antar paket ke kuburan pun seketika viral karena bukan saja seram, tetapi juga ada yang menganggap kejadian tersebut kocak.

Seperti apa detik-detik mencekam tersebut? Berikut liputannya.

BACA JUGA  Perjuangan Kurir Makanan Bawa Anak Saat Tugas, Warganet Dibikin Mewek

Kisah Nyata Kurir Antar Paket ke Kuburan

Mungkin tidak sedikit dari kalian yang langsung melompat kegirangan dari atas kursi atau kasur ketika mendengar suara “pakeet!” dari depan rumah.

Sayangnya, kali ini seorang kurir kebingungan harus memberikan paketnya kepada siapa setelah mengetahui alamat yang ditujunya adalah sebuah kuburan yang cukup seram.

“Atas nama Ayu Wandira Majid,” begitu katanya sambil menunjukkan paket COD senilai 66 ribu rupiah dan kemudian menunjukkan bahwa dia sedang berdiri di tengah pemakaman.

Alamat yang tertera pada paket tersebut adalah “Pemakaman Muslim Gunung Tembak Teritip, Balikpapan Timur, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.”

BACA JUGA  Cara DM Instagram Lewat Komputer atau Laptop

Netizen Ngakak Lihat Kurir Antar Paket ke Kuburan

Kejadian naas yang harus dialami oleh kurir tersebut kontan viral dan malah menjadi bahan tertawaan netizen.

Mereka tidak habis pikir karena paket tersebut sepertinya adalah sebuah prank. Sialnya lagi, paket tersebut berjenis COD yang artinya kurir dan penjual tidak menerima bayaran dari siapa pun.

Ada pula netizen yang menyarankan agar sang kurir berdiam di kuburan tersebut sampai bertemu dengan ‘penerimanya’ pada malam hari.

BACA JUGA  Akun Humas Polda Kalteng Teror Netizen Gara-Gara Komentar Mampus, Adminnya Baperan

Penutup

Beberapa tahun belakangan memang sempat viral prank yang ditujukan pada ojek online yang membeli banyak makanan namun tidak ada yang menerima dan membayarnya.

Setelah itu, banyak kisah viral tentang kurir yang harus mengantar barang-barang tidak berharga ke pelosok gunung atau bahkan hutan sebagai dedikasi pada pekerjaannya.

Terlepas dari kocaknya, kisah viral ini menunjukkan bahwa masih ada oknum-oknum tidak bertanggung jawab yang rela membuat para kurir menderita

***