Profesi Product Manager Kini Makin Dilirik, Jenjang Karier Juga Menjanjikan

Banyak sekali saat ini ragam profesi yang bisa menunjang karir dan pastinya bisa meningkatkan pendapatan bagi para kaum urban. Adapun salah satunya yakni penyedia pelatihan product management di Indonesia, Apiary Academy yang siap membentuk keahlianmu.

Apiary Academy yang baru-baru ini mengumumkan peluncuran The State of Product Management in Indonesia 2022 Report. Laporan survei tersebut telah mengungkap tren dalam product management di Indonesia dan memberikan referensi karir bagi para calon serta profesional Product Manager di Indonesia.

CEO Apiary Academy and Coworking, yakni Jessica Casey Jaya mengatakan, bahwa produk digital telah berkembang pesat di Indonesia di beberapa tahun terakhir serta pelatihan untuk product management pun kini kian banyak peminatnya.

“Hasil survei ini menunjukkan bahwa product management adalah bidang yang sedang berkembang, tetapi masih baru di Indonesia. Kami berharap dapat membantu para Product Manager di Indonesia untuk terus upskilling dan terupdate dengan praktik product management secara global,” ucap Jessica, dalam keterangan resminya, Jumat (29/7/2022).

Survei yang dilakukan oleh Apiary Academy dan Mixpanel terhadap 101 Product Manager di Indonesia tersebut telah mengungkapkan bahwa Product Management adalah bidang yang baru di negara ini. Sehingga respon kedepan cukup bagus sekali tentunya.

Terdapat sekitar 49 persen dalam survei tersebut, bahwa profesi Product Manager di Indonesia hanya memiliki pengalaman kurang dari 2 tahun. Namun juga harus diketahui, profesi Product Management saat ini menjadi pilihan karir yang menjanjikan.

Mengapa demikian? Hal itu karena profesi Product Manager memiliki keahlian serta pengalaman yang cukup berpotensi mendapatkan gaji yang menarik. Bahkan Product Manager yang berbekal pengalaman lebih dari 5 tahun pun bisa memperoleh gaji rata-rata mencapai Rp 45 juta per bulan, bagaimana? Bukankah ini menarik!

Namun yang di sayangkan, Product Manager di Indonesia cukup minim sekali penggunaan tools. Mirisnya, berada di kisaran 36 persen profesi tersebut di Indonesia tidak menggunakan tools A/B Testing apapun, sementara hampir 60 persen tidak menggunakan tools analisis produk.

BACA JUGA  Ramaikan Bersama Teman dan Keluarga Melalui Aplikasi Twibbon Hari Raya Idul Fitri

Padahal jika menggunakan tools, maka akan sangat membantu Product Manager di Indonesia menjadi lebih data-driven. Perbandingan antara Product Manager Global, dengan yang afa di Indonesia ternyata lebih jarang menganalisa data mereka di lama negeri ini.

Sebagian besar profesi ini di Indonesia menganalisa data setiap 1 hingga 2 minggu. Padahal Product Manager secara global biasa melakukan analisis setiap 3 atau bahkan 5 kali seminggu.

Mengenai hal ini Wakil Presiden Regional dan Manajer Umum Mixpanel APAC, yakni Scott Pugh ikut bersuara bahwa survei ini mengungkapkan beberapa temuan menarik seperti kesenjangan penggunaan data di bidang product management.

“Setelah bekerja dengan beberapa perusahaan digital terkemuka di Asia dan dunia, kami telah melihat secara langsung bagaimana tools analitik produk dapat membantu Product Manager mengalokasikan prioritas, berinovasi lebih cepat dan membangun produk yang lebih baik,” kata Pugh.

Lanjut kata Pugh, temuan ini dan temuan lainnya dari survei tersebut bisa membantu para Product Manager di Indonesia untuk mengidentifikasi area yang memerlukan pengembangan.

“Itulah sebabnya Mixpanel secara aktif terlibat dalam komunitas product management untuk berbagi pembelajaran global yang telah kami dapatkan dengan para Product Manager di Indonesia,” imbuh Pugh.

Beberapa Hal Tentang Profesi Product Manager

  1. Bidang Baru

Profesi Product Management merupakan bidang baru di Indonesia dengan 49 persen Product Manager Indonesia yang mengikuti survei telah mengaku mempunyai pengalaman kurang dari dua tahun.

Lalu dengan perkembangan teknologi saat ini telah memunculkan ragam profesi baru yang sebelumnya tidak ada atau tidak terlalu populer. Salah satunya yaitu profesi pekerjaan Product Manager.

  1. Pilihan Karir yang Menjanjikan

Product Manager dengan keahlian dan pengalaman yang mumpuni akan berimbas pada mendapatkan gaji menarik. Bahkan, dengan pengalaman lebih dari lima tahun akan mendapatkan gaji rata-rata Rp 45juta per bulan.

  1. Minim Tools

Seperti yang sudah di jelaskan di atas, bahwa profesi Product Manager di Indonesia cukup minim penggunaan tools. Bahkan sebanyak 36 persen tidak menggunakan tools A/B Testing apa pun, dan hampir 60 persennya tak melibatkan tools analisis produk.

  1. Di Indonesia Jarang untuk Analisis Data

Untuk di Indonesia, profesi Product Manager disebut jarang menganalisa data mereka daripada Product Manager global. Sebagian besar di Indonesia menganalisa data setiap satu atau dua minggu, sedangkan Product Manager secara global biasa melakukan analisis tiga atau bahkan dampai lima kali dalam seminggu.

BACA JUGA  7 Cara Menghilangkan Bau Mulut Selamanya Secara Alami dan Praktis

Beberapa Profesi Dalam Bidang Teknologi Ini Banyak Diburu Generasi Z

  1. Financial Analyst (Sebagai Analis dan Memonitor Keuangan Perusahaan)

Salah satu profesi ini memang banyak di incar gen Z. Tugas seorang financial analyst adalah mengikuti perkembangan ekonomi, membuat perencanaan, serta mengontrol keuangan perusahaan. Umumnya kualifikasinya yakni mereka dengan jurusan ekonomi dan akuntansi.

  1. UI/UX Designer (Penerhati Kenyamanan Pengguna Dunia Maya)

Mengoptimalkan tampilan website agar pengguna mendapatkan informasi yang jelas dan nyaman sewaktu menggunakannya merupakan faktor utama yang dilakukan oleh profesi UI/UX designer. Jenis pekerjaan ini juga tak kalah banyak di cari apalagi di era teknologi seperti sekarang ini.

  1. DevOps Engineer ( Memastikan Program dan Plan Perusahaan Telah Berjalan Baik)

DevOps Engineee adalah profesi yang menggabungkan kemampuan pengembangan dan operasional perusahaan agar tetap berjalan baik. Profesi ini bertugas untuk memastikan sistem aplikasi atau situs sesuai standar dan berjalan lancar.

  1. Developer (Bertanggung Jawab Dalam Pengembangan Program Website dan Aplikasi)

Developer adalah profesi pilihan untuk si lulusan teknik informatika maupun ilmu komputer. Developer sangat berperan penting dalam website building perusahaan. Oleh sebabnya para gen Z yang mengincar profesi ini wajib untuk mengetahui dengan baik bahasa pemrograman.

  1. Produtct Manager (Leader Dalam Kegiatan Produksi)

Bukan hanya berbekal kemampuan leadership dan berkomunikasi yang baik, akan tetapi product manager juga harus mempunyai kemampuan yang baik dalam membuat perencanaan marketing.