Samsung kembali menunjukkan dominasinya di pasar ponsel Android dunia. Berdasarkan laporan terbaru Counterpoint Research, Galaxy A16 5G berhasil mencatatkan diri sebagai smartphone Android paling laris secara global pada kuartal III-2025.
Pencapaian ini sekaligus menempatkannya di posisi kelima ponsel terlaris dunia, tepat di bawah jajaran iPhone 16 series yang masih memimpin pasar.
Menariknya, dalam daftar Global Top 10 Best-selling Smartphones Q3 2025, Samsung menjadi satu-satunya produsen Android yang mampu menembus lima besar.
Galaxy A16 5G melanjutkan kesuksesan generasi sebelumnya, Galaxy A15 4G, yang sempat memegang gelar serupa. Meski begitu, Counterpoint tidak membeberkan secara rinci angka pengiriman unit Galaxy A16 5G ke pasar global.
Di pasar Indonesia, Galaxy A16 5G sudah resmi dipasarkan dengan banderol sekitar Rp 3,8 juta. Perangkat ini hadir membawa sejumlah peningkatan, mulai dari layar yang lebih luas, desain bodi yang semakin ramping, penggunaan chipset generasi terbaru, hingga jaminan pembaruan sistem operasi Android dalam jangka waktu yang lebih panjang. Kombinasi ini membuatnya menarik di segmen menengah.
Selain Galaxy A16 5G, beberapa model Samsung lainnya juga mencatatkan performa penjualan yang kuat secara global, seperti Galaxy A06, Galaxy A36, Galaxy A56, serta Galaxy A16 4G. Kelima perangkat tersebut menempati peringkat lima hingga sembilan secara berurutan.
Seluruh lini ponsel ini telah diluncurkan dan dipasarkan di Indonesia secara bertahap sejak September 2024 hingga Maret 2025, memperkuat posisi Samsung di pasar nasional maupun internasional.

Samsung “Digendong” Oleh HP Mid-Range
Pasar smartphone Samsung pada periode ini menunjukkan performa yang solid, terutama berkat kontribusi besar dari lini ponsel kelas menengah. Berdasarkan laporan Counterpoint Research, seri Galaxy A menjadi tulang punggung penjualan Samsung, dengan pertumbuhan yang cukup signifikan dibandingkan generasi sebelumnya.
Dua model yang paling menonjol adalah Galaxy A36 dan Galaxy A56. Keduanya mencatatkan penjualan yang lebih tinggi dibanding pendahulunya, seiring hadirnya fitur “Awesome Intelligence”.
Melalui fitur ini, Samsung menghadirkan teknologi berbasis AI seperti Best Face dan Nightography ke segmen mid-range, yang sebelumnya hanya bisa dinikmati pengguna ponsel flagship. Langkah ini membuat ponsel kelas menengah Samsung terasa semakin kompetitif.
Tidak hanya mengandalkan kecerdasan buatan, Galaxy A36 dan Galaxy A56 juga dibekali peningkatan lain yang memperkuat daya tariknya. Kecepatan pengisian daya yang lebih baik serta jaminan pembaruan perangkat lunak dalam jangka waktu lebih panjang menjadi nilai tambah penting bagi konsumen yang mengutamakan ketahanan penggunaan jangka panjang.
Sementara itu, di segmen entry-level, Samsung tetap memiliki basis pasar yang kuat. Galaxy A16 4G dan Galaxy A06 4G masih menjadi andalan di sejumlah negara berkembang, termasuk kawasan Amerika Latin serta Timur Tengah dan Afrika (MEA).
Counterpoint mencatat bahwa kedua ponsel LTE tersebut masing-masing menyumbang lebih dari 50 persen volume penjualan Samsung di wilayah tersebut, menandakan tingginya minat terhadap ponsel murah dengan merek terpercaya.
Secara keseluruhan, dominasi Samsung di kelas menengah dan pemula tercermin dalam daftar 10 ponsel terlaris kuartal III-2025 versi Counterpoint Research, yang dikutip dari laman KompasTekno, sebagai berikut:
- iPhone 16
- iPhone 16 Pro
- iPhone 16 Pro Max
- iPhone 16e
- Galaxy A16 5G
- Galaxy A06
- Galaxy A36
- Galaxy A56
- Galaxy A16 4G
- iPhone 17 Pro Max
Jika menyoroti ponsel berbasis Android saja, komposisinya mengalami perubahan dibandingkan kuartal III 2024. Pada tahun lalu, Xiaomi masih mampu menempatkan Redmi 13C 4G dalam daftar, sementara Samsung Galaxy S24 juga masih bertahan sebagai salah satu ponsel terlaris.
Namun pada 2025, dominasi Android sepenuhnya dipegang Samsung melalui Galaxy A16 5G, Galaxy A06, Galaxy A36, Galaxy A56, dan Galaxy A16 4G, yang harus bersaing ketat dengan jajaran iPhone generasi terbaru.








