Sebagai varian tertinggi dari keluarga Xiaomi 15T, versi Pro hadir membawa beragam peningkatan yang membuatnya layak disebut perangkat kelas flagship. Tidak hanya menghadirkan desain modern, tetapi juga membawa fitur komunikasi futuristik, performa yang lebih tangguh, serta pengalaman layar yang jauh lebih memanjakan mata dibandingkan model standar.
Untuk sektor fotografi, Xiaomi kembali menggandeng Leica sebagai mitra pengembangan. Kamera utamanya menggunakan sensor 50 MP dengan lensa Leica Summilux yang dikombinasikan dengan kamera ultra-wide serta telefoto dengan kemampuan zoom optik 5x. Bahkan, kamera telefoto ini mampu menembus hingga 10x optical-level zoom dan 20x Ultra Zoom.
Adanya sensor Light Fusion 900 dengan dynamic range 13,5 EV memastikan hasil jepretan tampil lebih detail, tajam, dan kaya warna. Kamera depannya beresolusi 32 MP, sementara untuk perekaman video sudah mendukung hingga 4K 120fps lengkap dengan 4K log 10-bit serta LUT.
Di sisi performa, Xiaomi 15T Pro ditenagai oleh chipset MediaTek Dimensity 9400+ dengan proses fabrikasi 3nm. Prosesor ini tidak hanya memberikan kinerja lebih kencang, tetapi juga lebih efisien dibandingkan generasi sebelumnya.
Untuk menjaga kestabilan suhu ketika digunakan bermain gim atau merekam video berat, perangkat ini dilengkapi dengan teknologi pendingin khusus bernama 3D IceLoop, yang mampu menjaga performa tetap stabil dalam penggunaan jangka panjang.
Xiaomi 15T Pro hadir dengan layar luas berukuran 6,83 inci yang sudah mendukung resolusi 1.5K. Tampilan visualnya terasa halus berkat refresh rate 144Hz, sementara tingkat kecerahan puncaknya bisa mencapai 3.200 nits. Untuk menjaga kenyamanan mata, layar ini juga dilengkapi fitur DC dimming serta perlindungan khusus terhadap cahaya biru. Bezel tipis sekitar 1,5 mm yang menggunakan teknologi LIPO membuat desainnya terlihat modern dan premium.
Dari sisi daya, perangkat ini membawa baterai berkapasitas besar 5.500 mAh. Teknologi pengisian cepat 90W lewat kabel dan 50W secara nirkabel memastikan baterai bisa terisi dengan cepat. Xiaomi juga mengklaim bahwa setelah 1.600 kali pengisian, baterai masih mampu mempertahankan hingga 80% dari kapasitas awalnya. Bahkan ketika benar-benar habis, ponsel ini tetap bisa kembali menyala hanya dalam waktu sekitar empat detik.
Kualitas desain bodinya tak kalah menarik. Xiaomi menggunakan rangka berbahan aluminium alloy 6M13 dengan bagian belakang dari glass fiber, lalu dilindungi Gorilla Glass 7i. Keandalan perangkat ditambah dengan sertifikasi tahan debu dan air IP68, membuatnya aman digunakan dalam berbagai kondisi. Varian warna yang tersedia antara lain Black, Gray, serta Mocha Gold yang dikhususkan untuk edisi Pro sehingga tampil lebih elegan.
Salah satu fitur eksklusif yang hanya bisa ditemukan pada versi Pro adalah Xiaomi Offline Communication. Teknologi ini memungkinkan pengguna melakukan panggilan suara antar sesama Xiaomi 15T Pro tanpa jaringan seluler maupun Wi-Fi, dengan jangkauan hingga 1,9 kilometer.
Tak hanya itu, Xiaomi juga membekalinya dengan sistem antena pintar lewat Xiaomi Astral Communication, lengkap dengan Surge T1S Tuner dan Super Antenna Array untuk meningkatkan kualitas sinyal.
Dari sisi software, Xiaomi 15T Pro sudah menjalankan HyperOS 3. Antarmukanya lebih segar, mendukung integrasi lintas perangkat, dan diperkaya dengan teknologi HyperAI yang berfokus pada produktivitas hingga pemrosesan foto agar lebih optimal.
Untuk ketersediaannya, Xiaomi masih menahan pengumuman harga resmi Xiaomi 15T Pro di pasar global maupun Indonesia. Namun, bocoran varian dan perkiraan harga sudah beredar. Untuk versi 12/512GB, perangkat ini diperkirakan akan dibanderol sekitar Rp9,999 juta, sedangkan varian 12/1TB kemungkinan dilepas dengan harga Rp10,999 juta.