The Rig, Tempat Wisata Lepas Pantai Terbesar di Dunia
Tangkapan gambar Youtube/PublicInvestmentFund

Arab Saudi Segera Bangun The Rig, Tempat Wisata Lepas Pantai Terbesar di Dunia Bernuansa Kilang Minyak

LiputanTimes.com – Arab Saudi dikabarkan akan meluncurkan The Rig, tempat wisata lepas pantai terbesar di dunia.

Hal ini disampaikan oleh Public Investment Fund (PIF) milik Arab Saudi melalui akun Twitter resminya pada Sabtu (16/10/2021).

Melalui PIF, Pangeran Arab Saudi Mohammed bin Salman berambisi untuk memajukan perekonomian Kerajaan dengan melakukan modernisasi sektor pariwisata dan memunculkan inovasi untuk meningkatkan kedatangan turis lokal maupun internasional.

Proyek ambisius The Rig pun memakan dana yang tidak main-main. Diperkirakan Kerajaan Arab Saudi mengucurkan dana sebesar 400 miliar dolar AS atau setara dengan 5.625 triliun rupiah.

Akan tetapi, pembangunan The Rig mengundang banyak kritik terutama akibat dari praktik pengeboran minyak oleh Arab Saudi selama ini yang berdampak besar pada krisis lingkungan dan perubahan iklim.

Namun, PIF memastikan tempat wisata ini akan menggunakan standar global dalam pelestarian lingkungan guna mendukung usaha Kerajaan Saudi untuk melestarikan lingkungan.

Dikutip dari situs web resmi The Rig, tempat wisata lepas pantai terbesar di dunia ini merupakan “petualangan yang sesungguhnya.” Dibangun di area seluas 150.000 meter persegi, tempat ini memiliki 3 hotel, 800 kamar dengan pemandangan laut lepas, dan 11 restoran.

Selain itu, The Rig merupakan surga bagi pecinta olahraga ekstrim yang memacu adrenalin. Pengunjung bisa menikmati roller coaster, seluncuran air, gokar, bungee jumping, scuba diving, panjat tebing, arena pertunjukan, dan masih banyak lagi.

Lokasinya yang terletak di lepas pantai membuat The Rig tidak bisa didatangi lewat jalur darat. Tempat wisata ini hanya bisa didatangi dengan kapal feri, kapal pesiar, atau helikopter.

Pengunjung pun hanya bisa datang dengan mengisi formulir pada situs resmi The Rig. Namun, belum ada kabar kapan tempat ini akan dibuka atau apakah tempat ini sudah mulai dibangun.

Rencananya, tempat wisata ini akan menjadi kunci utama dari pertumbuhan ekonomi Arab Saudi untuk 4 tahun ke depan.

Menimbang negara ini telah menerima 59 juta turis pada tahun 2019, angka ini diharapkan untuk terus meningkat sampai 100 juta turis pada 2024.

BACA JUGA  Suami Kepergok Selingkuh Dirusuh Istri Saat Kencan, Netizen: Layangan Sobek Ini!

***