perempuan protes ke kemendikbud
TikTok/lilis_we

Perempuan Ini Protes Ke Kemendikbud Tentang Peran Pencari Nafkah Di Soal Ujian

LiputanTimes.com – Belakangan ini viral di media sosial seorang perempuan protes ke Kemendikbud karena soal ujian yang menjebak.

Video yang berisi protes ke Kemendikbud itu diunggah oleh akun TikTok @lilis_we pada Jumat (22/10/2021).

Ia mengaku kesal karena pertanyaan ujian soal siapa yang harusnya mencari nafkah. Ia pun me-mention akun Nadiem Makarim sebagai bentuk protes ke Kemendikbud.

“Pertanyaan yang kadang nyerang mental”, tulisnya melalui caption diikuti dengan mention akun @Kemdikbud.RI.
Menurutnya, pencari nafkah itu bisa siapa saja, tergantung kondisi keluarganya. Tidak semua orang memiliki sosok ayah sebagai pencari nafkah

“Paling kesel kalau nemu pertanyaan kayak gini nih. Pencari nafkah di dalam keluarga adalah tugas?” ujarnya di awal video.

Ia kemudian melanjutkan dengan mengatakan, nasib setiap orang itu berbeda-beda dan jawaban dari pertanyaan tersebut bisa semuanya benar.

“Karena setiap keluarga itu nasibnya beda-beda, ada anak yang lahir tanpa ayah yang mungkin yang cari duitnya kakeknya. Bisa jadi? Bisa.

Mungkin aja ketika dia lahir dipegang sama neneknya terus yang cari nafkah neneknya bener? Bener.

Bisa jadi aja setiap orang nasibnya beda-beda. Jadi tolong Kemendikbud jangan bikin soal yang seperti ini lagi yak arena setiap keluarga memilki nasib yang berbeda-beda.”

Setelah mengomentari pertanyaan ujian tentang pencari nafkah tersebut, ia kemudian protes soal pertanyaan tentang tugas anak perempuan di rumah.

“Sama tuh, pertanyaan yang ini. Contoh tugas seorang anak perempuan di rumah adalah?” lanjutnya.

Ia menilai pertanyaan dan jawaban tersebut tidak masuk akal karena sekali lagi, semuanya bisa dilakukan dan tergantung kondisi setiap keluarga.

Video rekaman keresahannya terhadap pertanyaan ujian ini mengundang reaksi yang beragam dari netizen hingga menuai pro kontra.

“Gue yang masih remaja aja paham sama maksud dari mbaknya. Lah, kok banyak yang udah dewasa tapi pada gak terima dan gak paham? Kolot ya?” komentar akun Lemontiematcha.

“Tanpa sadar pertanyaan kayak gitu bisa mempengaruhi pola pikir anak bahkan sampai dewasa”, tulis akun Irfan Yusuf.

BACA JUGA  Link Nonton 100 Days My Prince Subtitle Indonesia

“Terima kasih untuk speak up hal-hal seperti ini”, ujar akun Ms. Bong.

Hingga saat ini, video tersebut telah disaksikan oleh 500 ribu orang, disukai oleh 62 ribu orang, dan dikomentari oleh 5 ribu orang.

***