ciri-ciri glass ceiling

Ciri Hingga Cara Mengatasi Glass Ceiling yang Sering Bikin Gagal Fokus Kerja

Apakah anda pernah mendengar istilah tentang Glass Ceiling? Ini merupakan sebuah istilah dari kondisi berupa hambatan yang tidak nampak dan sering dialami oleh para perempuan serta para kaum minoritas.

Mirisnya, kondisi Glass Ceiling ini bisa membatasi atau bahkan mencegah para kaum minoritas maupun perempuan mendapatkan kesempatan yang adil serta mendapatkan jabatan yang lebih senior, salah satu contohnya posisi eksekutif.

Kondisi ini memang cukup meresahkan jika dibiarkan begitu saja, maka dari itu pada kesempatan kali ini kami ingin membahas tentang cara mengatasi Glass Ceiling yang kerap bikin gagal fokus kerja untuk anda tersebut.

Ciri-ciri Glass Ceiling

Sebelum kita membahas tentang cara mengatasi Glass Ceiling tersebut, alangkah baiknya anda juga memahami lebih dulu tentang apa itu ciri-ciri Glass Ceiling. Apakah anda termasuk dalam kategori orang yang mengalami Glass Ceiling tersebut apa tidak.

Menurut Business Insider, Rosalind M. Chow, seorang profesor perilaku dan teori organisasi di Tepper School of Business di Carnegie Mellon University, menyatakan bahwa fenomena “Glass Ceiling” ini bakalan terlihat ketika perempuan lebih gampang masuk ke organisasi pada tingkat yang lebih rendah, namun jumlah mereka bakalan berkurang ketika mencapai tingkat yang lebih tinggi.

Istilah Glass Ceiling sederhananya menggambarkan suatu kondisi yang menghalangi perempuan untuk mencapai posisi kepemimpinan. Selain itu, fenomena ini juga bakalan terlihat dengan jelas ketika pria bakal lebih mudah untu mendapatkan promosi dan gaji yang lebih besar daripada perempuan dan minoritas, meskipun mereka mempunyai latar belakang pendidikan, kinerja dan kemampyan yang sama.

Tentu pasti banyak yang bertanya-tanya bagaimana cara mengatasi Glass Ceiling yang dianggap terlalu diskriminatif tersebut? nah di bawah ini akan kami uraikan beberapa langkah yang bisa anda lakukan.

BACA JUGA  Daftar Pinjaman Online Ilegal Tidak Usah Dibayar

glass ceiling

7 Cara Mengatasi Glass Ceiling

Kondisi atau masalah Glass Ceiling ini memang tidak selalu terjadi di semua perusahaan atau lingkungan kerja. Namun jika kebetulan di tempat anda terjadi kondisi tersebut, maka berikut ini ada 7 cara mengatasi Glass Ceiling yang bisa anda lakukan, diantaranya :

1. Pahami dan Lakukan Identifikasi

Untuk memulai cara mengatasi Glass Ceiling, penting bagi anda untuk memahami serta mengenali faktor-faktor yang memicu munculnya Glass Ceiling di lingkungan kerja tersebut. Mulai dari siapa saja yang bakalan terkena dampaknya, sertahingga implikasi yang akan ditimbulkan.

Semakin mendalam pemahaman anda terhadap permasalahan ini, maka bakalan semakin banyak pula peluang yang anda peroleh untuk mendorong terjadinya suatu perubahan yang diinginkan dalam lingkungan kerja tersebut.

2. Salurkan Rasa Frustasi dengan Tindakan yang Terarah

Menurut laporan dari Mindtools, tak dapat dipungkiri bahwa mengalami atau menyaksikan ketidakadilan yang timbul akibat Glass Ceiling tersebut memang bisa menyebabkan perasaan frustrasi, tertekan, dan marah dalam diri sendiri.

Meskipun perasaan ini dapat dijadikan sebagai semangat untuk bertindak, namun perlu diingat untuk tidak membiarkan perasaan tersebut menguasai diri anda.

3. Meningkatkan Keterampilan dan Kompetensi

Cara mengatasi Glass Ceiling  selanjutnya anda juga dapat mengarahkan semangat tersebut dengan meningkatkan kompetensi dan keterampilan Anda. Meningkatkan kemampuan dan keterampilan Anda adalah salah satu cara untuk membuktikan kepada semua orang jika Anda sangat layak untuk dipromosikan di tempat kerja tersebut.

4. Jalin Hubungan Baik dan Cari Mentor

Tetaplah membangun hubungan yang positif dengan rekan kerja dan atasan anda di tempat kerja, karena mereka dapat dijadikan sebagai mentor yang bakalan membantu anda dalam memperoleh dukungan maupun saran yang dibutuhkan untuk mengatasi berbagai hambatan di tempat kerja.

Selain menemukan mentor di dalam tempat kerja, menemukan mentor di luar lingkungan kerja juga bisa menjadi pilihan yang baik. Pasalnya yang kita butuhkan dari mentor ini adalah semangat atau insight positif sebagai motivasi diri menghadapi Glass Ceiling tersebut.

cara mengatasi glass ceiling

5. Terlibat Aktif dalam Proyek Strategis

Terlibat secara aktif dan menunjukkan minat pada proyek strategis yang ada di tempat kerja maka dapat membantu anda untu mendapatkan perhatian serta pengakuan dari lingkungan kerja secara nyata. Meskipun dalam hal ini ada risiko yang harus dihadapi, anda jangan takut untuk berpartisipasi dalam diskusi, proyek, serta pengambilan keputusan penting di tempat kerja tersebut.

BACA JUGA  7 Buah Ini Bisa Bantu Program Diet Kamu Loh

6. Jadi Pelopor Perubahan

Jika Anda yakin bahwa terdapat Glass Ceiling di lingkungan kerja saat ini, namun para atasan ini tidak menyadari atau bahkan mereka menyangkal kondisi tersebut, jangan putus asa, cobalah untuk berbicara dengan mereka secara tepat dan jelas jika itu salah.

Silahkan anda ajak para atsan ini untuk mencari solusi yang efektif bersama dalam mengatasi dan menghancurkan masalah Glass Ceiling di tempat kerja. Atau jika perlu anda beri tahu tentang kondisi Glass Ceiling yang dimaksud, karena bukan tidak mungkin mereka tidak mengetahui atau menyadarinya.

7. Cari Peluang di Luar Organisasi Pekerjaan

Dan cara mengatasi Glass Ceiling yang terakhir kali ini anda dapat membuka pintu promosi serta pengakuan karir anda dengan mencari peluang di luar organisasi pekerjaan saat ini, salah satnya dengan cara menghadiri konferensi dan jaringan profesional.

Selain itu, Anda juga dapat meningkatkan profil dengan membangun personal branding di media sosial. Cara ,engatasi Glass Ceiling ini bukanlah perkara yang mudah, namun langkah-langkah tersebut dapat membantu memaksimalkan potensi dan peluang karir Anda.

Jika Anda merasa tidak diberikan kesempatan yang pantas dengan kompetensi yang dimiliki di lingkungan kerja, maka mungkin saatnya untuk mencari peluang di tempat lain. Cukup sekian ulasan tentang cara mengatasi Glass Ceiling tersebut, semoga bermanfaat.