Seperti yang kita ketahui, jika Xiaomi telah menyediakan OS antarmuka terbaru untuk ponsel mereka yang bernama HyperOS. Digadang-gadang jika sistem operasi pengganti MIUI ini menghadirkan banyak fitur baru keren untuk memanjakan pengguna,
Pastinya banyak para Mi Fans yang perangkatnya mendapat jatah pembaruan ini. Pengganti MIUI ini hadir bersamaan dengan peluncuran Xiaomi 14 dan masih termasuk dalam kategori Android Open Source Project (AOSP). Namun, HyperOS telah diintegrasikan dengan Vela, platform IoT milik Xiaomi.
Dikutip dari laman detikInet, berbagai rumor menyebutkan bahwa HyperOS 2.0 akan dirilis pada Oktober dan November 2024. Pembaruan ini akan diluncurkan secara bertahap sepanjang tahun 2024, dimulai pada bulan Januari, dengan Tiongkok sebagai pasar pertama yang merasakan OS baru ini.
Nah berikut ini adalah daftar perangkat Xiaomi yang akan menerima pembaruan HyperOS tersebut, diantaranya :
- Xiaomi 11/11 Pro/11 Ultra
- Xiaomi 11T / 11T Pro
- Xiaomi Mi 11X / 11X Pro / 11i
- Xiaomi 11i / 11i Hipercharge
- Xiaomi 11 Lite 5G NE
- Xiaomi 12 Pro
- Xiaomi 12
- Xiaomi 12S Ultra
- Xiaomi MIX FOLD 2
- Xiaomi 12 Lite
- Xiaomi Civi 1S
- Xiaomi 12S
- Xiaomi 12T Pro
- Xiaomi 12S Pro
- Xiaomi Pad 5 Pro 12.4
- Xiaomi Redmi Pad
- Xiaomi 12T
- Xiaomi 13 Lite/Xiaomi Civi 2
- Xiaomi 12 Pro Dimensity Edition
- Xiaomi 13 Pro
- Xiaomi 13
- Xiaomi 13 Ultra
- Xiaomi 14
- Xiaomi 14 Pro
- Xiaomi 14 Ultra
- Xiaomi 13T Pro
- Xiaomi 13T
- Xiaomi Pad 6
- Xiaomi Pad 6 Pro
- Xiaomi Civi 3
- Xiaomi Pad 6 Max 14
- Xiaomi Mix Fold 3
- Xiaomi Civi 4 Pro
Seperti yang bisa anda lihat di atas, sejulah HP Xiaomi yang mendapatkan jatah pembaruan ini rata-rata Hp Baru Xiaomi. Jadi untuk pengguna ponsel lama agaknya harus bertahan dengan OS MIUI.
Daftar Isi
Kelebihan HyperOS Xiaomi
HyperOS menawarkan berbagai keunggulan yang membedakannya dari MIUI sebelumnya. Berikut adalah beberapa kelebihan HyperOS dibandingkan MIUI yang dirangkum dari laman Gizchina:
1. Peningkatan Kinerja
Salah satu keunggulan utama HyperOS adalah ukurannya yang lebih ringan. Jika dibandingkan dengan MIUI yang berukuran 12,53 GB, HyperOS hanya memerlukan 9,14 GB.
Ini berarti pengguna dapat menghemat lebih dari 3 GB ruang penyimpanan, memberikan potensi manfaat tambahan pada perangkat.
2. Daya Tahan Baterai Lebih Lama
HyperOS dirancang untuk memperpanjang masa pakai baterai pada perangkat yang kompatibel. Meskipun peningkatan ini mungkin tidak langsung terasa setelah instalasi, seiring waktu sistem operasi akan melakukan optimasi latar belakang yang awalnya dapat meningkatkan konsumsi daya.
Setelah periode pengoptimalan selesai, pengguna akan merasakan perbedaan nyata dalam daya tahan baterai.
3. Interaksi Lebih Dinamis
Xiaomi telah mengintegrasikan fitur baru yang disebut “Dynamic Notch” dalam HyperOS. Fitur ini terinspirasi dari “Dynamic Island” milik Apple, memanfaatkan area di sekitar notch atau kamera punch-hole untuk menampilkan informasi kontekstual, membuat interaksi dengan perangkat menjadi lebih dinamis.
4. Pusat Kontrol yang Diperbarui
HyperOS menghadirkan Pusat Kontrol yang diperbarui dengan desain minimalis. Estetika yang lebih bersih dan efisien ini memberikan pengalaman visual yang lebih nyaman bagi pengguna, membuat navigasi dan akses fitur menjadi lebih mudah.
5. Ekosistem yang Lebih Baik
HyperOS berfungsi sebagai ekosistem terpadu yang mencakup seluruh produk Xiaomi. Dengan fokus pada interkonektivitas, sistem ini memungkinkan pengguna untuk berpindah antar perangkat dengan lebih mudah dan efisien, meningkatkan pengalaman pengguna secara keseluruhan.
Secara keseluruhan, HyperOS menghadirkan serangkaian fungsi dan prioritas yang berbeda dari pendahulunya, memberikan peningkatan kinerja, daya tahan baterai yang lebih lama, interaksi yang lebih dinamis, pusat kontrol yang diperbarui, dan ekosistem yang lebih baik.