Salut, Pemuda Ini Hidupi dan Rawat Nenek Yang Terbaring Sakit Dengan Penghasilan 5Ribu

Rasa syukur akan nikmat orang memiliki keluarga yang lengkap memang menjadi nikmat yang kadang kita abaikan. Diluar sana ada seorang anak yang sudah tidak memiliki orang tua dan tetap berjuang menghidupi neneknya yang sakit walaupun penghasilannya kecil sekali.

Sebuah kisah yang membuat admin merasa bersyukur atas nikmat yang sudah diberikan Tuhan untuk selalu melihat kebawah.

Namanya Toto Loleno Arto (15 Tahun) masih duduk di bangku Mts kelas 2. Tinggal bersama neneknya di desa Karangsari Jawa Timur

Toto seorang yatim piatu ditinggal ayahnya sejak lahir, toto belum pernah bertemu dengan ayahnya. Lalu ibunya meninggal karena sakit komplikasi yaitu jantung, liver dan lambung.

Tinggal digubuk yang sangat tidak layak huni, tanpa MCK layak karena masih memakai jumbleng. Kamar mandi yang biasa di pakai berada di luar rumah sehingga ketika hujan hendak berwudhu juga memakai payung.

Untuk bab pun sama, jumbleng yang mereka punya berada di belakang rumah tanpa ada aling-aling dan atap. Ketika hujan mereka harus memakai payung untuk berteduh. Tanpa lampu ketika malam hanya memakai senter untuk penerangan.

Tinggal di gubuk tidak layak huni, tiang penyangga rumah hanya dengan bambu, semua atap dapurnya sudah berlubang , kayu bakar hasil toto mencari kayu bakar pun sering kebocoran, kamar tidur milik neneknya toto juga tiada kasur hanya tidur di lempengan kayu. Rumahnya ingin sekali dibenahi agar tidak bocor lagi, namun toto juga tidak punya uang untuk itu.

Saat tim Rumah Yatim mengunjungi gubug milik toto, ternyata toto sedang mengumpulkan kayu bakarnya hasil ia mencari dari siang hari . Dan saat itu turun hujan, toto tidak patah semangat untuk tetap mengumpulkan kayu bakar tersebut untuk dibawanya ke rumah. Hujan2an toto sadar bahwa toto harus bekerja keras untuk bisa membelikan neneknya beras untuk dimakan.

Bukan sebuah pekerjaan awalnya, toto disuruh untuk mencari kayu bakar oleh neneknya untuk kebutuhan masak, namun tetangganya yang melihat toto pintar untuk mencari kayu bakar , tetangganya juga sering membeli kayu bakarnya dibeli dengan harga 5rb per gulung.

Karena sering ada yang meminta toto untuk mencari kayu bakar, akhirnya setiap hari toto mencarinya menjadi sebuah pekerjaan dengan penghasilan 5rb perhari. Namun kayu itu tidak setiap hari bisa dijual, karena jika hujan toto harus menunggu kayunya kering untuk bisa di jual.

Untuk Pembaca yang ingin berdonasi silahkan kunjungi link dibawah ini https://www.donasionline.id/kisahpilutoto

Semoga rezeki para donatur menjadi berkah dan menjadi amal yang mulia untuk akhirat kelak.