Smartphone Layar Lipat Oppo Find N Dirilis, Harganya?

Sekian waktu ditunggu-tunggu, Oppo akhirnya resmi meluncurkan smartphone layar lipatnya setelah sekian banyak beredar kabar. Ini merupakan ponsel lipatnya pertama kali yang diberi nama Oppo Find N. Perangkat tersebut resmi dirilis pada Rabu, (15/12/2021) atau tepatnya bersamaan dengan ajang tahunan “Oppo Inno Day 2021”. Pengumuman Oppo Find N disiarkan secara daring melalui salah satu saluran YouTube Oppo yang bertajuk “Oppo Find N: Foldable Flagship Launch Event”

“Butuh waktu empat tahun bagi kami untuk menciptakan ponsel lipat yang ideal untuk pengguna. Dan ini waktunya saya tunjukkan kepada Anda, Oppo Find N,” dikatakan oleh Pete Lau dalam acara peluncuran sebagaimana yang dikutip dari Kompas Tekno, Jum’at 17/12/2021.

Melalui acara yang di gelar tersebut, Pete Lau selaku Chief Product Officer memaparkan bahwa Oppo Find N adalah ponsel lipat pertama Oppo yang dibekali sejumlah teknologi unggulan, salah satunya di aspek layar dan engsel. Di aspek layar tersebut, kata Lau, Find N menggunakan material kaca yang sangat tipis atau (ultra thin glasa/ UTG). Material inilah yang membuat layar perangkat Oppo tersebut kuat dan tahan lama.

Sementara dibagian engsel, Oppo mengembangkan jenis yang baru, yaitu bernama flexion hinge (engsel melengkung) yang bisa memberikan pengalaman mulus saat pengguna membentangkan ponselnya.

“Ini adalah teknologi engsel yang terbaik di industri ponsel lipat saat ini,” imbuh Lau.

Dikatakan oleh Lau juga sebab teknologi engsel Oppo Find N tidak memberikan efek lipat saat ponsel dibentangkan. Lalu, engsel pada ponsel ini juga diklaim mampu bertahan hingga 200.000 kali lipatan. Rata-rata pengguna membuka-tutup ponsel bisa sebanyak 100 kali sehari. Maka jika dihitung, engsel Oppo Find N ini mampu bertahan hingga 5,4 tahun pemakaian.

Dilihat dari segi desain, ponsel lipat Oppo mengusung skema lipat yang sama dengan milik Samsung yakni Galaxy Fold, yakni ke arah dalam atau seperti menutup buku sebagaimana yang diketahui. Pada bagian display, Find N dibekali dengan dua layar yakni layar pertama dengan panel AMOLED dengan luas 7,1 inci dan bila di posisikan terbentang maka smartphone ini lebih cocok seperti Tablet.

Layar utamanya itu mendukung dengan adaptive refresh rate hingga 120 Hz serta tingkat kecerahan maksimum hingga 1000 nits. Pada bagian kiri sudut ponsel ada sebuah punch hole, yakni lubang kecil sebagai rumah kamera selfie dengan resolusi 32 MP.

Dalam keadaan terlipat, Oppo Find N mempunyai layar eksternal seluas 5,49 inci dengan aspek rasio 18:9. Lalu sisi tengahnya layar eksternal terdapat juga lubang kecil atau punch hole sama. Sementara untuk kamera belakangnya dibekali dengan tiga buah kamera, yaitu kamera utama dengan sensor IMX766 yang resolusinya 50 MP, kamera ultra wide 16 MP, dan kamera telefoto 13 MP.

Dari aspek hardware, smartphone ini di otaki chipset qualcomm snapdragon 888 5G yang dipadukan dengan RAM 8 GB, RAM 12 GB dan ROM 256 GB atau 512 GB. Ini menjadi penawaran besar dari Oppo untuk smartphone lipat pertamanya. Sebagai jantung smartphone, kapasitas baterainya juga lumayan dengan 4.500 mAh dan sudah mendukung fast charging atau pengisian daya cepat serta efisien 33 watt. Bahkan dengan fitur fast charging tersebut diklaim jika Oppo Find N mampu mengisi daya hingga 55 persen dalam waktu 30 menit dan 70 menit untuk mengisi 100 persen dimulai dari 0 persen.

Oppo Find N berjalan dengan sistem operasi Android 11 dengan antarmuka ColosOS 12. Ada fitur sidik jari alias fingerprint yang tak lupa di sematkan, posisinya terintegrasi dengan tombol power dan speaker ganda. Untuk di China, smartphone ini hadir kedalam tiga varian warna yakni putih, hitam, dan gradasi ungu.

Smartphone ini sudah bisa di pesan pada Rabu, 15/12/2021. Penjualan perdana ponsel lipat Oppo ini pada 23 Desember 2021. Soal harga, untuk varian 8/256 GB dibanderol 7.699 Yuan (sekitar Rp 17,3 juta). Sementara untuk varian tertinggi 12/512 GB seharga 8.999 Yuan (sekitar Rp 20,3 juta).

Saat ini belum ada informasi resmi apakah ponsel ini akan dipasarkan juga di Indonesia, kita tunggu saja kabar terbaru.