Liputan Times Berita Gadget dan Teknologi Terbaru 
Seperti kabar yang beredar Oppo resmi merilis A95 di pasar Indonesia pada Kamis (18/11/2021). Menurut PR Manager Oppo Indonesia yakni Aryo Meidianto, ponsel yang di gadang sebagai segmen kelas menengah tersebut sekaligus menjadi penutup smartphone Oppo yang diluncurkan di Indonesia pada 2021. Karena seperti yang kita tahu bahwa saat ini sudah hampir di penghujung tahun, maka tak heran jika banyak vendor yang berlomba merilis perangkat anyar begitupun Oppo.
Aryo menyampaikan kalau penjualan produk smartphone Oppo mengalami kenaikan dibandingkan tahun lalu. Adapun yang paling utama mendongkrak peningkatan penjualan ponsel Oppo adalah diberlakukannya Perberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau (PPKM). Tentu saja kebijakan tersebut membuat masyarakat sebagian besar harus WFH (Work from Home) dan kegiatam belanja online yang semakin meningkat tentunya lantaran pembatasan tersebut.
“Kalau dilihat kenaikan (penjualan) antara 3-8 persen (YoY) itu masih ada,” terang Aryo dalam acara peluncuran Oppo A95 di Jakarta Selatan, Kamis siang.
Meski demikian Aryo pun masih enggan mengungkap berapa jumlah ponsel Oppo yang sudah terjual (Sell Out) untuk selama tahun 2021. Malahan saat ditanya soal berapa angka penjualan, Aryo hanya menjawab, “Jangan, nanti produsen lain ketar-ketir. Banyak lah pokoknya.”
Oppo Reno dan Seri A
Dari semua jajaran smartphone Oppo, kata Aryo Reno6 5G yang diluncurkan pada Agustus lalu yang menjadi salah satu ponsel pendongkrak penjualan di tahun ini. Tetapi kontributor terbesar dalam penjualan perangkat Oppo tahun 2021 adalah seri A, lebih tepatnya Oppo A53 dan Oppo A16.
“Kami memang tidak bisa tutup mata, kalau memang ponsel dengan rentang harga di antara 2-3 juta itu (penjualannya) paling besar di Oppo,” tandasnya.
Ditambahkan lagi olehnya, selama pandemi masyarakat paling banyak mencari ponsel dengan layar dan baterai besar hal ini untuk WFH maupun PJJ. Memang secara keseluruhan penjualan Oppo di tahun ini lebih baik ketimbang tahun lalu. Pada 2020 yang tepatnya saat awal pandemi Covid-19, perusahaan hanya memiliki lini ponsel flagship Oppo Find X2 dan Find X2 Pro.
“Pada awal pandemi (Maret-April 2020), kami tidak ada perangkat, hanya punya flagship dengan harga Rp 11 juta dan 15 juta,” tambahnya.
“Itu sangat-sangat tidak menguntungkan, apalagi awal pandemi” imbuh Aryo.
Semua itu sudah dilewati dan bangkit dengan kepuasan dari penjualan smartphone.
