Liputan Times Berita Gadget dan Teknologi Terbaru 
Seperti yang sudah di kabarkan sebelum-sebelumnya bahwa koneksi jaringan 3G akan dihapus, alias tidak lagi terpakai. Rasanya cukup lumrah jika setiap saatnya teknologi mengalami peningkatan secara berkala.
Setelah 3G sukses di dunia mobile, para vendor merilis smartphone baru dengan koneksi 4G dan bahkan kehadiran 5G sudah cukup ramai. Namun untuk smartphone jaringan 5G belum semua terkondisi dengan baik meskipun sudah banyak vendor yang merilisnya.
Namun sebenarnya jaringan generasi kelima ini telah resmi hadir di Indonesia sejak 2021 lalu. Akan tetapi, sekali lagi bahwa jangkauan jaringan 5G di Tanah Air sampai detik ini masih sangat terbatas disejumlah lokasi meskipun sudah setahun lamanya dirilis. Artinya persebarannya belum merata.
Meski begitu tak jadi alasan bagi produsen asal negeri ginseng, yakni Samsung yang tetap percaya diri membawa ponsel-ponselnya di Indonesia dengan jaringan 5G.
Berdasarkan penyampaian President and Head of MX Business Samsung Electronics yakni TM Roh, hal ini disebabkan karena Samsung mempunyai tujuan untuk memberi akses ke teknologi terbaru sesegera mungkin.
Dalam sebuah wawancara tatap muka, mengutip dari Kompas Tekno yang merupakan hasil dari jurnalis Kompas yakni Yudha Pratomo pada Senin (4/7/2022), TM Roh meyakini jika perangkat Samsung nantinya akan menjadi pilihan pertama bagi pengguna Indonesia, hal ini seiring dengan meluasnya akses jaringan 5G.
“Meski saat ini jaringan 5G di Indonesia masih terbatas, kami tahu bahwa konsumen semakin sering menggunakan smartphone, dengan masa pakai perangkat yang semakin panjang. Kami berkomitmen memastikan konsumen di Indonesia dapat memanfaatkan 5G sesegera mungkin setelah infrastruktur diperluas,” kata TM Roh.
Roh juga menambahkan bahwa GSMA memprediksi bahwa jaringan 5G akan mencakup satu per empat dari koneksi seluler global pada 2025 yang akan datang.
Guna mengantisipasi hal itu, ia menegaskan bahwa Samsung telah bekerja sama dengan regulator dan operator di Indonesia guna mempersiapkan ketersediaan jaringan 5G secara komersial di masa depan.
“Saat ini, 5G di Indonesia tersedia di lebih dari 40 titik akses di 28 kota bagi bisnis Indonesia. Proses regulasi juga terus dikerahkan agar spektrum 5G tersedia untuk lebih banyak konsumen,” tambah TM Roh.
Sebagai informasi, jaringan 5G di Indonesia memang baru tersedia di sejumlah wilayah dan itu pun juha berada di titik tertentu. Hingga akhir 2021 kemarin koneksi jaringan 5G baru tersedia di wilayah Jabodetabek, Bandung, Batam, Makassar, Balikpapan, Denpasar, Medan dan Surabaya.
Dalam kasus ini pemerintah juga akan menghadirkan jaringan generasi kelima di destinasi wisata prioritas. Adapun untuk wilayah lain yang akan bisa menikmati 5G adalah lokasi industri manufaktur dan ibu kota negara baru.
